Cara Mewujudkan Keluarga Bahagia – Memiliki keluarga bahagia adalah impian semua orang. Untuk mewujudkannya memang tidak semudah seperti membalikan tangan, tapi sangat mungkin diupayakan.
Membangun keluarga bahagia tentunya butuh niat dan usaha ekstra setiap anggota. Jika semua melakukannya, usaha sederhana pun sangat bisa menjadi dasar terciptannya keluarga harmonis dan bahagia.
Memiliki keluarga bahagia adalah proses yang panjang dan sepanjang usia. Kunci keluarga bahagia perlu keterlibatan setiap orang dalam keluarga dan memastikan cara tersebut dilakukan secara rutin dan berkala.
Yuk kepoin terus, cara mewujudkan keluarga bahagia di bawah ini.
1. Saling memafkan

Siapapun bisa berbuat kesalahan, benar kan Mom? Jika melakukan kesalahan, maka sudah seharusnya meminta maaf. Jangan nunggu Lebaran baru mau meminta maaf.
Apalagi orangtua, banyak nih yang mungkin merasa gengsi untuk meminta maaf dengan anaknya. Padahal, jika orangtua melakukan kesalahan, ya harus tunjukan rasa tanggung jawab juga dengan berani mengakui kesalahan dan meminta maaf.
Tidak masalah kok, kalau orang tua meminta maaf kepada anak.
Mom, anak adalah peniru ulung, jika orangtua enggan menunjukan sikap bertanggungjawab, hal itu akan terekam dalam memori anak dan bisa membentuk karakternya juga, lho.
2. Menjaga komunikasi dengan baik

Komunikasi adalah kunci dalam setiap hubungan. Baik dengan pasangan, keluarga, maupun kolega di tempat kerja.
Jika ingin punya keluarga bahagia dan harmonis, maka Mom dan suami perlu menjaga komunikasi satu sama lain, dan tentu saja dengan anak-anak.
Hindari menyimpan rahasia yang menyangkut anggota keluarga lain. Apabila ada masalah, maka harus segera dibicarakan untuk mencari solusi bersama.
Misalnya ada rasa kecewa dengan salah satu anggota keluarga, lebih baik sampaikan dengan cara yang santun dan tidak menyinggung.
3. Menghormati setiap anggota keluarga

Kebiasaan satu ini sering terlupakan oleh anak muda. Padahal, sudah sepatutnya menerapkan sikap menghargai orang yang lebih tua baik di luar rumah maupun dengan keluarga seperti ayah, ibu, kakek dan nenek.
Mom perlu didik anak untuk bersikap sopan pada siapapun. Ajarkan anak untuk mendahulukan orang yang lebih tua kemudian baru dirinya. Misalnya saja saat berada di transportasi umum, berikan pengertian tentang kursi prioritas untuk manula.
Namun, orangtua juga tidak boleh semena-mena dengan orang yang lebih muda. Perlakukan mereka seperti mereka juga dengan kasih dan hormat.
4. Melakukan quality time bersama

Jika sulit berkumpul dengan keluarga di hari-hari biasa, sediakan waktu akhir pekan untuk lakukan quality time. Gunakan kesempatan emas ini untuk meningkatkan ikatan dengan keluarga.
Banyak aktivitas yang bisa dilakukan tanpa harus ke luar rumah. Misalnya membaca buku bersama, menonton film edukasi, memasak makanan favorit, hingga membersihkan rumah. .
Tetapi sesekali, adakan piknik di luar rumah untuk menghirup udara segar dan menjernihkan pikiran ya…
5. Memiliki kegiatan rutin bersama

Yang terakhir ini juga nggak kalah penting, lho. Konsepnya sama seperti melakukan quality time.
Jika keluarga Mom termasuk keluarga sibuk, gunakan hari libur untuk saling mengenal dan mendekatkan diri.
Mengadakan sarapan atau makan malam bersama tiap minggu bisa jadi pilihan. Saat makan malam, selingi dengan obrolan ringan yang membangun supaya tidak terlalu canggung.
Bila perlu, sesekali ajaklah keluarga besar juga untuk turut berkumpul bersama.
Itulah tips dari OKEMOM, semoga bisa membantu Mom dalam usaha menjadi keluarga bahagia.
Untuk mewujudkan impian besar, butuh usaha serta peran setiap anggota keluarga ya, Mom.
Artikel ini sudah ditinjau oleh Ikhsan Bella Persada M.Psi
ARTIKEL MENARIK LAINNYA
- Tips agar Pasangan Tidak Selingkuh
- Kunci Rumah Tangga Bahagia
- Nafsu atau Cinta? Kenali Perbedaannya
- Ciri-Cir Suami Sayang Istri
- Cara Menyadarkan Suami yang Selingkuh