OKEMOM – Banyak orang tua berkata bayi yang tumbuh gigi lebih cepat akan terlambat untuk bisa berjalan, begitu juga sebaliknya. Ini masih dipercayai sampai sekarang. Lalu, benarkah demikian atau hanya mitos belaka?
Dirangkum dari berbagai sumber, ternyata pendapat itu keliru. Belum ada bukti ilmiah terkait hubungan antara tumbuh gigi cepat dengan kemampuan bayi berjalan.
Pertumbuhan gigi susu bayi lebih cepat bisa disebabkan faktor lokal atau sistemik. Sementara, jika tumbuhnya justru lambat dikaitkan dengan faktor nutrisi ibu saat hamil, hormonal ataupun genetik.
Perlu diketahui, bayi biasanya mulai tumbuh gigi pada usia enam bulan. Dimulai dari gigi susu seri depan pada rahang bawah.
Mom dapat meraba bagian dalam mulut bayi dengan jari tangan. Akan terasa penonjolan pada permukaan gusi dan pembengkakan ringan di sekitarnya.
Beberapa anak mungkin mengalami nyeri ringan, demam, gelisah hingga kurang nafsu makan. Tapi jangan khawatir, ini hanya berlangsung beberapa hari dan pulih kembali dengan sendirinya.
Sebagian anak mungkin terlambat tumbuh gigi. Bahkan, ada yang belum memiliki gigi di usia satu tahun. Di satu sisi, ada pula yang justru lebih cepat tumbuh gigi di usia tiga bulan.
Memang, waktu pertumbuhan gigi pada setiap bayi berbeda. Begitu pula dengan waktu mulai berjalannya. Faktor genetik, fisik dan asupan makanan bayi sangat menentukan.
Mom tak perlu khawatir jika gigi si kecil tumbuh lebih awal atau lebih lambat. Karena tak ada kaitan dengan waktu mulai berjalan.
Selama anak berkembang baik sesuai milestones, orang tua cukup mendampingi, memantau, menstimulasi dan memenuhi nutrisi melalui makanan bergizi untuk tumbuh kembangnya.
ARTIKEL MENARIK LAINNYA
- Bayi Harus Dibedong agar Kaki Tak Bengkok, Mitos atau Fakta?
- Mencukur Rambut Bayi Bikin Tumbuh Lebat dan Tebal, Fakta atau Mitos?
- MPASI untuk Anak Tidak Boleh Pakai Garam dan Gula, Mitos Apa Fakta?
- Payudara Kecil Berarti Produksi ASI Sedikit, Fakta atau Mitos?
- 5 Mitos Bayi Baru Lahir Paling Populer, Cek Faktanya Mom!