OKEMOM – Saat pandemi sekarang ini, pasti bayi lebih membutuhkan nutrisi. Karena, yang bisa si kecil lakukan hanya berdiam diri di rumah.
Sedangkan, bayi juga membutuhkan udara yang sejuk, sinar matahari, juga makanan yang bergizi. Lalu, bagaimana cara mengatasi hal tersebut?
Buah pisang bisa menjadi solusinya! Beberapa kandungan yang dimiliki oleh pisang sangat di perlukan oleh bayi lho, Mom.
Namun, jika Mom ingin memperkenalkan buah pisang pada bayi, mulailah setelah usia si kecil menginjak lebih dari 6 bulan ya. Karena nantinya, hal tersebut justru malah membuat pencernaan bayi terluka.
OKEMOM kali ini akan membahas mengenai 7 kelebihan buah kuning ini. Penasaran apa saja? Bacanya pelan-pelan ya, Mom.
1. Mengandung nutrisi penting
Manfaat pertama yang buah pisang miliki adalah kandungan nutrisinya yang sangat banyak. Pisang juga sangat kaya akan kalium.
Mineral ini membantu mengatur tekanan darah, mencegah batu ginjal, serta mengurangi risiko pengeroposan tulang.
Akan tetapi bukan hanya itu saja, pisang juga mengandung nutrisi penting lain seperti vitamin A, vitamin B6, vitamin B12, juga folat yang baik bagi pertumbuhan bayi.
Jadi, selama pemberian buah pisang masih dalalm batas wajar, ayo konsumsi buah ini!
2. Mudah disajikan
Jika buah lain Mom harus repot-repot mengupasnya dengan dan memotongnya dengan alat terlebih dahulu, buah pisang hanya perlu di kupas kulitnya kemudian bisa langsung dimakan!
Kalaupun si kecil belum memungkinkan untuk memegangnya sendiri, Mom bisa membantu menghaluskannya terlebih dahulu. Karena teksturnya yang lembut, Mom tidak memerlukan tenaga ekstra untuk melakukannya.
3. Rasa manis bikin si kecil langsung suka
Selama ini, bayi memiliki ketertarikan khusus pada apapun yang mempunyai rasa manis. Karena hal itu, pisang sangat cocok untuk jadi makanan padat pertama yang bisa si kecil konsumsi setelah usia 6 bulan.
Dalam sebuh pisang terdapat kandungan kurang lebih 110 kalori dan 19 gram gula.
Jadi, boleh makan pisang tapi jangan berlebihan ya, Mom! Nanti yang ada bayi malah jadi kegemukkan.
4. Risiko alergi lebih rendah
Di beberapa kasus, bayi rentan terhadap alergi makanan. Sering kali pula, alergi disebabkan oleh asam amino yang tidak dapat tercena oleh bayi.
Namun, Mom tidak perlu khawatir karena buah pisang mengandung asam amino sederhana yang mudah buah hati cerna. Sehingga, kemungkinan alergi pun lebih kecil.
5. Meningkatkan kekuatan otak
Kalium yang terdapat dalami buah pisang dapat membantu meningkatkan daya konsentrasi pada bayi. Selain itu, antioksidan yang ada pada buah pisang juga membantu melindungi bayi dari berbagai penyakit kronis.
6. Menjadi energi instan
Buah pisang selama ini mendapat julukan sebagai ‘makanan olahraga.’ Sebab, pisang dapat memberikan energi instan.
Hal ini terjadi karena pisang mengandung banyak vitamin B6 dan karbohidrat. Sehingga, hal itu dapat membuat si kecil bertahan kira-kira sekitar 90 menit tanpa makan.
7. Serat yang cukup
Bayi memerlukan asupan serat untuk menjaga pencernaannya lancar. Sedangkan, untuk satu buah pisang yang berukuran sedang saja mengandung 3 gram serat.
Akan tetapi, apabila bayi sedang mengalami sembelit jangan coba-coba untuk memberikan pisang karena, kandungan tanin dan pati dapat memperburuk konstipasi tersebut.
Itulah beberapa manfaat yang terkandung pada buah pisang untuk kepentingan sang bayi.
Pada dasarnya, semua buah bisa membawa dampak positif kepada bayi. Namun, semua itu harus ada persetujuan dari dokter terlebih dahulu ya, Mom.
Artikel ini telah ditinjau oleh dr. Benedicta Arum Bestari