OKEMOM – Moderna, perusahaan bioteknologi asal Amerika Serikat mengatakan bahwa uji coba vaksin Moderna buatannya terbukti aman dan efektif untuk remaja usia 12 hingga 17 tahun. Hal ini diketahui berdasarkan hasil uji klinis terbaru yang telah dilakukan oleh perusahaan Moderna.
Berdasarkan hasil uji klinis tersebut menyatakan bahwa tidak ada kasus gejalas Covid-19 di antara para remaja yang telah divaksinasi dengan vaksin Moderna.
Selanjutnya, pihak perusahaan akan menyerahkan temuannya itu ke Food and Drug Administration (FDA) pada Juni 2021 untuk mendapat persetujuan darurat. Apabila disetujui, vaksin Moderna akan menjadi vaksin Covid-19 kedua. Sebelumnya, FDA juga telah mengesahkan vaksin Pfizer-BioNTech untuk anak usia 12 hingga 15 tahun.
Uji klinis vaksin Moderna

Dilansir dari CNBC Internasional, Moderna telah melakukan uji klinis dan melibatkan 3.732 remaja berusia 12 hingga 17 tahun, dua pertiga di antaranya telah menerima dua dosis vaksin dan sisanya menerima plasebo.
Temuan awal menunjukkan bahwa vaksin Moderna memicu tanda-tanda perlindungan kekebalan tubuh yang sama pada remaja seperti yang terjadi pada orang dewasa.
Efek samping vaksin Moderna

Berbicara soal efek samping, perusahaan Moderna mengungkapkan tidak ada masalah efek samping yang signifikan. Remaja yang telah divaksinasi melaporkan bahwa efek samping yang timbul setelah melakukan vaksin, yaitu sakit pada lengan, sakit kepala, kelelahan, nyeri otot, hingga menggigil.
Kabarnya, Pfizer-BioNTech dan Moderna kini mulai menguji vaksin buatannya pada anak-anak usia 11 tahun. Pengujian ini nantinya jauh lebih kompleks.
Jadi, kita tunggu saja ya mom terkait persetujuan vaksin Moderna oleh Food and Drug Administration (FDA).
ARTIKEL MENARIK LAINNYA
- Komnas KIPI Sebut Vaksin AstraZeneca Tak Terkait Meninggalnya Pemuda di Jakarta
- 5 Tips Menjaga Kesehatan Imunitas Tubuh Pasca Vaksinasi Covid-19
- Studi: Vaksin Covid-19 Pfizer 100 Persen Efektif bagi Anak 12-15 Tahun
- Menelisik Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Sebabkan Pembekuan Darah
- Perempuan Berpeluang Lebih Besar Alami Efek Samping Vaksin Covid-19