Sudah tahu belum, kalau ada waktu terbaik untuk jalani olahraga selama berpuasa. Hal ini supaya menurunkan risiko kelelahan ekstrim akibat exercise yang berlebihan.
Walaupun sedang menahan lapar dan dahaga, tapi tubuh tetap harus melakukan serangkaian aktivitas supaya bugar dan masa otot terjaga. Nantinya, kesehatan tubuh pun akan meningkat.
Pembagian waktu olahraga terbagi menjadi tiga bagian dan masing-masing memiliki kekurangan dan kelebihan. Untuk lebih lengkapnya, mom simak informasi berikut ini ya dan pilih sesuai kebutuhan.
Setelah sahur

Suasana pagi hari mampu meningkatkan semangat, udara di sekitar pun masih sejuk dan segar sehingga memberikan efek menenangkan. Tetapi ada yang perlu diperhatikan jika ingin olahraga setelah sahur.
Makanan yang telah diserap tubuh akan menjadi cadangan energi sehingga stamina tubuh untuk olahraga masih tinggi dan bisa melakukannya secara maksimal.
Namun, jika terlalu asik melakukan olahraga, dampaknya akan mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan sepanjang hari. Akibat hilangnya keringat dalam jumlah banyak.
Untuk mensiasati bisa dengan mencoba latihan high intensity tetapi batasi keringat. Caranya yaitu, pilih ruangan dingin atau ber-AC, kenakan pakaian nyaman dan atur durasi maksimal, jangan terlalu lama.
Sebelum berbuka

Bagi sebagian orang, menunggu waktu berbuka dihabiskan dengan jalan-jalan sore, berburu takjil hingga mengikuti kultum atau kegiatan keagamaan. Tetapi ada pula yang menghabiskan waktu untuk melatih otot tubuh.
Olahraga sebelum berbuka memiliki keunggulan tersendiri, yaitu bisa langsung minum air putih setelah memasuki waktu magrib.
Namun, kekurangannya adalah stamina tubuh berkurang jadinya olahraga terkesan lamban dan tak bertenaga. Di samping itu, di siang hari juga telah beraktivitas berat seperti bekerja atau bahkan mengurus rumah tangga.
Ditambah konsumsi makanan sahur kurang tepat dan cenderung kaya gula daripada karbohidrat. Dan sebaiknya, pilih latihan yang low intensity.
Setelah berbuka

Waktu terbaik melakukan olahraga yaitu selepas berbuka puasa, karena cairan dan stamina tubuh sudah kembali terisi dengan menu takjil. Namun, kekurangannya yaitu waktunya terbatas untuk melanjutkan ibadah tarawih.
Demi kelancaran ibadah dan olahraga, sebaiknya batasi konsumsi takjil. Mulai dengan mengonsumsi makanan ringan dulu kemudian baru mengonsumsi makanan berat.
Benarkah aktivitas harian sama dengan olahraga?

Tak sedikit yang beranggapan kalau dengan memberisihkan rumah sudah termasuk olahraga. Padahal keduanya adalah hal berbeda, Walaupun sama-sama menghasilkan keringat sehabis melakukannya.
Olahraga adalah kegiatan atau aktivitas fisik terstruktur dan terukur. Di dalamnya juga terdapat dasar-dasar yang dikenal dengan FIIT principle, yaitu:
- Frequency, seberapa sering seseorang berolahraga
- Intensity adalah tingkat kesulitan atau seberapa keras seseorang melakukan latihan
- Time, waktu atau durasi melakukan satu hingga beberapa aktivitas fisik
- Type adalah jenis latihan yang memiliki tujuan khusus dalam membentuk tubuh
Alasan mengapa kegiatan seperti menyapu, mengepel lantai dan membereskan kamar bukan olahraga adalah semua kegiatan tersebut tidak terukur dan terstruktur.
Misalnya, tidak ada tingkat kesulitan dari menyapu, biasanya hanya dilakukan dalam hitungan menit bahkan detik, tidak ada jenis atau gaya ketika melakukan aktivitas tersebut.
Manfaat menjalankan olahraga rutin selama puasa

Latihan fisik adalah kegiatan positif selama bulan Ramadan selain untuk mengisi waktu luang manfaatnya dapat terasa hingga ke segi kesehatan, yaitu:
- Mulai dari menjaga kebugaran, sistem gerak dan kardiorespirasi
- Menjaga berat badan
- Meningkatkan hormon sehingga lebih sehat dan bahagia
- Risiko terkena diabetes menurun
Meskipun memberikan dampak positif tetapi ada kalangan yang sebaiknya tidak atau memerhatikan kegiatan latihan fisik, seperti lansia dan orang yang terinfeksi Covid-19.
Pada lansia perlu mengetahui kondisi tubuh lebih dulu, memilih olahraga low risk dan intensitas serta menjaga agar tetap terhidrasi.
Sedangkan bagi pengidap Covid-19 tidak direkomendasikan untuk olahraga lantaran masih dalam tahap pemulihan.
Nah, itulah waktu terbaik jalani olahraga selama bulan Ramadan. Walaupun menjalankan ibadah, tubuh harus tetap bugar dan segar ya mom.