Bagi generasi kekinian, kopi memang sudah menjadi minuman wajib. Bukan hanya laki-laki saja, bahkan perempuan pun menggemari salah satu minuman berkafein ini.
Bagi ibu hamil, kopi terkadang bisa membuat mood lebih bagus dan terasa rileks. Tapi, bolehkah ibu hamil minum kopi, apakah tidak membahayakan janin dalam kandungan?
Pertanyaan tersebut masih sering diajukan beberapa orang yang khawatir akan kondisi kehamilan. Oleh karena itu, OKEMOM telah merangkum informasinya. Simak pembahasan ini, yuk.
Bolehkah ibu hamil minum kopi?

Secangkir kopi memiliki takaran kafein yang berbeda. Kafein sendiri ialah stimulan dan diuretik. Stimulan mempunyai kemampuan untuk meningkatkan tekanan darah dan detak jantung.
Hal ini yang jadi penyebab mengapa ibu hamil dilarang untuk mengonsumsi kopi secara berlebihan. Selain itu, kafein juga bisa membuat ibu hamil sering buang air kecil dan memicu terjadinya dehidrasi.
Meskipun begitu, pedoman dari American College of Obstetricians and Gynecologists mengatakan bahwa perempuan hamil boleh minum kopi dengan takaran 200 miligram per hari.
Apabila mengonsumsi lebih dari itu, perkembangan serta pertumbuhan bayi bisa terhambat. Bahkan pada kasus tertentu, ibu hamil dapat mengalami keguguran.
Lalu, apakah aman mengonsumsi kopi tanpa kafein?

Pada situasi tertentu, kopi tanpa kafein mungkin akan aman ibu hamil konsumsi. Menurut Mayoclinic, satu cangkir kopi tanpa kafein tetap memiliki 2 hingga 12 miligram kafein.
Walaupun rendah, jika ibu hamil mengonsumsinya terlalu banyak akan menimbulkan efek yang berbahaya. Salah satu studi yang telah dilakukan oleh Cleanlabelproject tahun 2020 menemukan adanya kandungan metilen klorida.
Metilen klorida adalah sejenis pelarut yang umumnya terdapat di cat, lem atau pembersih otomotif.
Hal berbahaya dari metilen klorida ialah dampaknya yang bisa menyebabkan kanker, toksisitas hati hingga gangguan kognitif.
Lantas, bagaimana cara mengurangi kopi selama kehamilan

Berhenti minum kopi memang tidak semudah apa yang orang katakan. Perlu menata kembali kebiasaan sarapan dengan kopi, beralih tanpa kopi.
Akan tetapi, ada beberapa cara mengurangi kopi yang bisa kamu lakukan di rumah.
- Berhenti mengonsumsi produk lainnya yang mengandung kafein seperti cokelat, teh, minuman soda, sereal dan matcha.
- Lakukan secara bertahap. Tak perlu terburu-buru untuk menghilangkan kebiasaan minum kopi, sebab nantinya akan kesulitan.
- Ganti kopi dengan konsumsi vitamin prenatal. Banyak yang percaya bahwa kopi memberikan energi untuk ibu hamil beraktivitas, daripada kopi lebih baik minum saja vitamin prenatal.
Perlu melakukan pemeriksaan dengan dokter juga mengenai bolehkah ibu hamil minum kopi. Sehingga, kesehatan ibu dan janin tetap dalam kondisi prima.