Wadidaw.ioWadidaw.io
  • News
  • Tips
  • Random
Facebook Twitter Instagram
Trending
  • Ketahui Makna Lagu Line without a Hook dari Ricky Montgomery
  • Warisan Genetik, Benarkah Anak Laki-laki Lebih Mirip Ibu?
  • Fakta Open BO yang Membawa Wulan Guritno
  • The Go Fast Machine: Menambahkan Rekursi ke Polygon zkEVM
  • Ragam Ide Panggilan Anak ke Orang Tua, Ada Pilihan dari Bahasa Asing
  • Sama-sama Merah, Ini Perbedaan Warna Burgundy dan Maroon
  • Cara Langganan Disney+ Hotstar Murah Pakai Telkomsel, Bisa Nonton Tokyo Revengers Season 2!
  • Harga Mazda Miata MX-5 Dan Spesifikasi Terbaru
Sunday, January 29
Wadidaw.ioWadidaw.io
  • News
  • Tips
  • Random
  |  
Login
Wadidaw.ioWadidaw.io
Home » Cara Mengatasi Biang Keringat pada Bayi agar Kulit Kembali Mulus
News February 4, 2021

Cara Mengatasi Biang Keringat pada Bayi agar Kulit Kembali Mulus

Oza WadidawBy Oza Wadidaw0 Views
Facebook Twitter WhatsApp Telegram

Warning: Attempt to read property "post_excerpt" on null in /home/u1013840/public_html/wadidaw.io/wp-content/themes/smart-mag/partials/single/featured.php on line 70

Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/u1013840/public_html/wadidaw.io/wp-content/themes/smart-mag/partials/single/featured.php on line 76

Biang keringat atau ruam panas merupakan kondisi di mana muncul bintik merah di tubuh. Sehingga menyebabkan sensasi panas, gatal dan perih ketika disentuh. Biang keringat bisa dialami oleh siapa saja, namun bayi memiliki risiko tinggi mengalami penyakit ini daripada orang dewasa.

Umumnya baby newborn mengidap biang keringat lantaran belum bisa menyesuaikan diri dengan suhu lingkungan. Suhu panas ekstrem sering jadi penyebab utama, selain itu penggunaan kain bedong yang terlalu banyak semakin memperparah ruam panas.

Walaupun biasa terjadi dan bisa hilang dengan sendirinya, tetapi kalau tidak ditangani dengan baik si kecil bisa rewel seharian. Maka dari itu yuk mom simak cara mengatasi biang keringat pada bayi, berikut ini.

1. Menjaga kelembapan suhu

Biang Keringat Pada Bayi
Source: Canva.com

Biang keringat disebabkan oleh cuaca panas, sehingga orang yang tinggal di iklim tropis lebih rentan mengalami hal ini. Cara mengatasinya yaitu dengan menjaga suhu ruangan agar tetap sejuk. Saat panas terik, cobalah gunakan pendingin udara atau kipas supaya si kecil tidak kepanasan.

Sedangkan sensasi gatal yang kerap membuatnya rewel, bisa mom siasati dengan mengompres bagian tersebut menggunakan air biasa atau es batu tidak lebih dari 15 menit.

2. Menggunakan pakaian longgar

Cara Mengatasi Ruam Panas
Source: Canva.com

Bagi sebagian orang tua, membedong merupakan cara terbaik melindungi tubuh si kecil. Namun penggunaan lampin yang berlebihan, malah membawa masalah baru bagi ibu dan bayi.

Kain bedong memiliki bahan yang beragam, sehingga kalau bahan tidak cocok dengan kulit si buah hati, maka akan menimbulkan ruam merah di berbagai area seperti lipatan siku atau dahi.

Untuk mengurangi ruam, hindari menggunakan lampin berlapis di siang hari bolong. Sebaiknya pilih pakaian longgar dan menyerap keringat seperti katun, sehingga tidak memicu penyumbatan keringat.

3. Aplikasikan salep

Cara Mengurangi Gatal Biang Keringat
Source: Canva.com

Menggunakan salep pendingin tubuh bisa jadi alternatif mengurangi sensasi panas. Namun perlu mom perhatikan, tidak semua krim cocok di kulit sensitif si kecil. Oleh karena itu, sebelum memutuskan menggunakan salep, sebaiknya konsultasikan dahulu dengan dokter.

Sebab beberapa krim malah berpotensi, menutup jaringan kelenjar keringat.

Dalam komposisi salep sendiri, pastikan terdapat bahan calamine yang berfungsi untuk mengurangi gatal dan menyejukkan kulit akibat iritasi. Penggunaan salep ini dilakukan secara rutin agar biang keringat tidak muncul kembali.

4. Awasi keringat berlebih

Penyebab Biang Keringat Pada Bayi
Source: Canva.com

Kelenjar keringat pada buah hati belum berfungsi secara optimal, ini menyebabkan keringat berlebihan menumpuk dan menyumbat pori-pori. Penyumbatan selanjutnya akan menyebabkan kulit sensitif meradang hingga muncul ruam merah.

Kalau buah hati termasuk bayi yang aktif bergerak, mom perlu mengawasi kuantitas keringatnya. Jangan sampai penumpukan keringat akibat kepanasan, berakhir dengan biang keringat yang merebak ke seluruh permukaan kulit.

5. Hindari menggunakan sabun

Biang Keringat
Source: Canva.com

Melansir dari Today’s Parent, sensasi sejuk di kulit mampu menenangkan buah hati. Memandikan dengan air dingin dapat memberikan sensasi tersebut. Suhu dingin meredam biang keringat menjadi tidak aktif.

Selain itu kurangi penggunaan sabun ketika membasuh si kecil agar pori-pori tidak semakin tersumbat. Setelah mandi pastikan juga ya mom untuk mengeringkan badannya hingga kering sempurna.

Nah, sekarang sudah mengetahui cara mengatasi biang keringat pada bayi bukan? Mom tidak perlu khawatir lagi dengan buah hati. Kalau ruam semakin meradang, segera lakukan konsultasi dengan dokter supaya tidak tambah parah.

Share. Facebook Twitter Telegram WhatsApp
Previous ArticleMeski Sulit, 5 Seleb Ini Tetap Menikah di Tengah Pandemi Covid-19
Next Article Resep Botok Tempe Ikan Teri, Lauk Rumahan yang Sederhana dan Bergizi
Oza Wadidaw
  • Website

Comments are closed.

Top Posts

Cara Mengatasi Modem Indihome LOS Warna Merah

December 22, 20229,009

Cara Mengatasi Masalah Sinkronisasi Pada Gmail

December 22, 20222,025

Cara Membuat Kualitas Video Menjadi HD di CapCut

December 24, 20221,007

30 Game House Terbaik Sepanjang Masa Siap Download

December 23, 2022873

Cara Membuat Simbol Pangkat di Google Document Docs

December 25, 2022806

Jangan Panik! Begini Cara Mengatasi Modem Indihome PON Warna Merah

December 24, 2022679

Cara Membuat Tanda Centang di Microsoft Excel secara Otomatis

December 24, 2022420
Advertisement
Facebook Twitter Instagram
  • Privacy Policy
© 2023 Wadidaw.io by PT. Buat Anak Group.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Sign In or Register

Welcome Back!

Login to your account below.

Lost password?