OKEMOM – Selama masa pandemi, berjemur jadi aktivitas yang paling sering dilakukan. Hal ini dilakukan untuk membuat tubuh lebih sehat dan kuat. Rutinitas ini rupanya memiliki peranan penting bagi ibu hamil.
Tak sekadar menyehatkan dan melindungi tubuh dari serangan virus, berjemur di pagi hari membawa banyak dampak positif bagi ibu hamil. Panasaran apa saja sih manfaat berjemur yang bisa diperoleh ibu hamil? Yuk simak penjelasan berikut ini.
Apa itu berjemur?
Melansir dari Healthline, Minggu (7/1) berjemur merupakan kegiatan duduk, berbaring ataupun berdiri di bawah sinar matahari. Terkadang berjemur dilakukan untuk membuat kulit tampak lebih eksotis. Namun, perlu diingat berjemur tanpa mengoleskn tabir surya dapat membahayakan kulit. Misalnya, merusak kolagen dan jaringan elastisitas kulit. Sehingga, risiko kerutan pada wajah lebih besar. Tabir surya juga dijadikan proteksi kulit dari paparan sinar matahari langsung.
Manfaat berjemur bagi ibu hamil
Sinar matahari mempunyai vitamin D yang baik untuk tubuh. Karena itu, banyak orang memanfaatkan sinar matahari pagi sebagai sumber nutrisi. Apalagi sekarang kita sedang berada daam situasi pandemi yang di mana mau tak mau harus menjaga kestabilan imunitas diri sendiri.
Vitamin D memberikan banyak manfaat seperti menjaga sistem kekebalan tubuh, mengurangi risiko darah tinggi serta meningkatkan sistem penyerapan kalsium pada ibu hamil.
Ada 3 manfaat lainnya dari aktivitas berjemur bagi ibu hamil, diantaranya:
- Mengurangi risiko depresi. Orang yang melakukan sunbathing lebih sedikit mengalami gejala depresi bila dibandingkan dengan orang yang tidak melakukannya. Karena sinar matahari memicu otak untuk melepaskan hormon serotonin dan meningkatkan suasana hati agar lebih tenang.
- Membuat tidur lebih nyenyak. Dari berjemur, dampak positif lainnya bagi kesehatan tubuh adalah dapat mengatur ritme sirkadian lebih teratur. Ritme sirkadian adalah sistem internal dan alami yang mengatur siklus tidur-bangun selama 24 jam.
- Menurunkan risiko lahir prematur. Menurut American Journal of Obstetrics Gynecology, vitamin D dapat melindungi persalinan prematur dan infeksi yang berkaitan dengan kehamilan.
Tips berjemur bagi ibu hamil
Ibu hamil dibolehkan berjemur asalkan sudah memenuhi kriteria di bawah ini. Dan, ingat hindari berjemur tanpa melakukan persiapan apa-apa ya mom. Sebab, dapat membahayakan kesehatan tubuh ibu serta janin:
- Penuhi asupan mineral terlebih dahulu, jangan sampai mengalami dehidrasi ketika berjemur.
- Usahakan jangan berjemur di atas jam 10 pagi. Sebab, sinar mataharinya sudah tidak bagus lagi untuk tubuh.
- Gunakan pakaian yang longgar dan tertutup. Perut ibu hamil pun juga harus ditutupi ya.
- Batasi waktu berjemur menjadi 2-3 kali dalam seminggu dengan durasi 5-10 menit saja.
- Pakailah kacamata agar pancaran sinar matahari tidak membahayakan kondisi penglihatan ibu hamil.
Itulah pembahasan mengenai manfaat berjemur bagi ibu hamil. Untuk hal ini juga perlu mom konsultasikan ke dokter kandungan perihal aman atau tidak bila berjemur dengan kondisi kesehatan Mom saat itu.